Kisah Elan Jaelani, Perintis Perpustakaan Sampah

Keprihatinan akan rendahnya minat baca membuat Elan Jaelani (33) tergerak untuk melakukan sebuah aksi nyata. Pria ini memutuskan untuk mendirikan sebuah perpustakaan sampah di Kelurahan Pamoyanan, Kecamatan Bogor Selatan, Kota Bogor, tempat ia tinggal.

Perpustakaan sampah? Ya, Anda pasti heran mendengar julukan untuk perpustakaan milik Elan ini. Seperti perpustakaan pada umumnya, perpustakaan Elan Jaelani ini juga berisi koleksi buku-buku edukatif. Elan juga memberikan bimbingan gratis untuk anak-anak yang mau belajar atau mengasah minat dan bakat.

Bedanya, untuk masuk ke dalam perpustakaan ini anak-anak harus menyumbangkan sampah plastik untuk didaur ulang. Jadi, perpustakaan ini bukan hanya meningkatkan minat baca tetapi juga kepedulian terhadap lingkungan.

Inovasi yang dilakukan Elan telah mengantarkannya meraih sejumlah prestasi dan menerima penghargaan, di antaranya juara dua lomba pelopor pengelolaan sampah tahun 2016 oleh Pemerintah Kota Bogor.

Ia juga menerima penghargaan pada acara puncak Gerakan Kebaikan Keluarga Indonesia dalam rangka Hari Keluarga Nasional XXII 2016 oleh GiGa Indonesia yang didukung oleh BKKBN, Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan serta IPB.

(-)

Anda ingin mengikuti jejak Elan dalam meningkatkan minat baca, silakanĀ  bergabung dalam gerakan berbagai “Buku untuk Indonesia” yang digagas PT Bank Central Asia Tbk (BCA).

Untuk berpartisipasi dalam aksi perubahan ini mudah saja. Kunjungi www.BukuUntukIndonesia.com lalu klik #Berbagi. Partisipasi Anda membuka lebih besar kesempatan bagi anak Indonesia untuk memiliki pengetahuan yang #LebihBaik.

 

SUMBER

Tinggalkan komentar